[AkhirZaman.org]
Pemerintah Inggris Raya mengumumkan rencana spektakuler, membuat mesin
reaksi roket yang mampu mengirim orang atau pesawat ke lapisan luar
stratosfer Bumi dalam jangka waktu seperempat jam alias 15 menit saja.
Lapisan stratosfer berjarak sampai 50 Km dari permukaan bumi atau di
bawah lapisan mesosfer, tempat meteor terbakar pada ketinggian 85 km.
Dinamai Sabre atau Synergetic
Air-Breathing Rocket Engine, mesin reaksi itu bisa mendukung kecepatan
pesawat hingga lima kali kecepatan suara, ungkap Daily Mail, Rabu 17
Juli 2013.
Kecanggihan Sabre, yang telah dirancang
perusahaan Reaction Engines, merangsang pemerintah Inggris untuk
mengadopsi teknologi ini pada pesawat ruang angkasa Skylon, yang punya
kecepatan 3500 mph setara 5632,7 Km per jam.
Perusahaan yang berbasis di Oxfordshire
itu mengatakan kecepatan Skylon secara teoritis memungkinkan menempuh
jarak AS ke Australia dalam waktu kurang dari 5 jam. Dengan demikian
pengembangan prototipe pesawat itu semakin membuka jalan perwujudan
pesawat tersebut.
"Kami berinvestasi £60 juta setara Rp
904.92 miliar dan kami mengharapkan dukungan dari pihak swasta juga,"
jelas David Willetts, Menteri Ilmu Pengetahuan dan Universitas Inggris.
Skylon telah sukses diujicoba pada
laboratorium dan bisa menjadi obat penawar atas kegagalan banyak ide
besar Inggris di masa lalu.
Selain merintis pengiriman objek ke
ruang angkasa secara cepat, pesawat itu juga bisa memberikan penawaran
tamasya ruang angkasa yang lebih menarik dan murah dari program tamasya
sejenis Virgin Galactic besutan Sir Branson. Sebagaimana diketahui jika
Anda ingin mencicipi program tamasya Virgin, Anda harus siapkan kocek £
121.000 setara Rp1,9 Miliar.
Efisiensi tersebut membuat perusahaan yakin jika Skylon bisa memangkas 95 persen biaya peluncuran pesawat ke ruang angkasa.
VIVAnews
“Segala jerih payah manusia adalah
untuk mulutnya, namun keinginannya tidak terpuaskan. Karena apakah
kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang bodoh? Apakah
kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan orang? Lebih
baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha
menjaring angin.” Pengkotbah 6:7-9
0 komentar: