Belajar Konsep 3C, Sukses Berbisnis via Sosial Media

Belajar Konsep 3C, Sukses Berbisnis via Sosial Media


Berbisnis-via-Sosial-Media


Dari rilis data Mashable, saat ini porsi penggunaan internet terbesar datang dari penggunaan #sosial media. Keberadaan sosial media telah menjadi salah satu bagian penting dari gaya hidup masyarakat modern segala kalangan. Dan bagi para pebisnis, situasi tersebut dapat dimanfaatkan untuk menunjang kelancaran perkembangan dan popularitas bisnis Anda. Melalui strategi penggunaan yang tepat, anda dapat menjadikan para pengguna sosial media sebagai target pasar bagi bisnis Anda.
Agar anda dapat mulai mengoptimalkan penggunaan sosial media sebagai sarana pengembangan bisnis, mari pahami dulu konsep 3C (Content, Community, Commerce). Konsep ini sebenarnya sangat sederhana, namun pengimplementasiannya sangat krusial bagi perilaku bisnis melalui sosial media. Tertarik mempelajarinya? Berikut ini adalah ulasannya.

1. Content (Konten)

Konten adalah salah satu elemen penting dalam membangun “image” di sosial media. Value (nilai) di sosial media berasal dari baik buruknya kualitas konten yang Anda siapkan dan anda publikasikan. Konten yang baik akan membuat para pengguna sosial media memberikan respon positif terhadap keberadaan anda.
Bila anda ingin mempublikasikan konten blog atau website Anda melalui sosial media, pastikan bahwa blog atau website tersebut memuat beragam konten yang informatif dan menarik. Pengguna sosial media akan merasa kapok untuk mengunjungi blog Anda apabila ternyata isinya tidak sesuai dengan ekspektasi mereka. Oleh sebab itu, sebelum membuat blog atau website yang ingin diperkenalkan melalui sosial media, perhatikanlah beberapa hal berikut ini:
#1. Luangkan waktu selama 3-4 bulan sebelum merilis blog atau website anda. Gunakan waktu ini untuk membuat konten-konten berkualitas. Jangan sampai para pengunjung blog anda kecewa dengan isi blog yang terlalu sedikit atau kurang informatif. Jangan pelit untuk menyertakan gambar-gambar yang unik untuk menarik perhatian para pengunjung. Gunakanlah background dan jenis tulisan yang normal agar para pengunjung tidak kesulitan membaca konten di blog anda.
#2. Lakukan update pada blog Anda secara berkala, misalnya 2 atau 3 hari sekali. Rilislah beberapa konten secara bersamaan. Hal ini akan membuat pengunjung blog anda tertarik dengan isi konten yang anda sampaikan. Dengan dilakukannya update konten secara berkala, mereka pun dapat dengan mudah mengikuti perkembangan blog anda.
#3. Bila Anda terlampau sibuk, mulailah menggunakan aplikasi untuk membantu penjadwalan posting konten di blog Anda. Atau bisa juga menyewa jasa freelancer untuk menjalankan tugas-tugas tersebut.

2. Community (Komunitas)

Sosial media merupakan salah satu sarana yang tepat untuk mulai membentuk suatu komunitas.Anda dapat melibatkan para pengguna sosial media lainnya untuk berinteraksi secara komunikatif dalam komunitas yang anda bentuk. Lupakan sejenak tujuan utama anda untuk memperkenalkan bisnis yang anda geluti dan cobalah untuk menjalin relasi yang baik dengan sesama pengguna sosial media . Beberapa hal berikut ini dapat membantu anda untuk menjalin relasi baru melalui dunia maya:
  • Mulailah menjadi penulis tamu di sejumlah blog dan website. Selain itu, sediakan pula sarana agar orang lain juga dapat menjadi penulis tamu di blog Anda.
  • Gunakan beberapa sosial media populer untuk menjalin interaksi dengan para pengguna sosial media. Sosial media yang dapat digunakan diantaranya #Facebook#Twitter, LinkedIn, dan #Instagram.
  • Terlibatlah secara aktif di beberapa forum. Mulailah kemukakan pendapat anda secara sopan dan jelas, hal ini akan memicu reaksi yang positif dari anggota forum lainnya.

3. Commerce (Perdagangan)

Orang-orang akan cenderung memiliki kepercayaan untuk melakukantransaksi bisnis dengan pihak-pihak yang sudah dikenalnya secara baik. Prinsip inilah yang mendasari anda untuk menjalin relasi yang baik dengan para pengguna sosial media. Anda harus berlaku bijak dalam menggunakan sosial media sebagai salah satu sarana pengenalan bisnis anda. Janganlah terlalu sering mem-posting konten-konten yang bersifat komersial.
Pada dasarnya sebagian besar orang menggunakan sosial media untuk hal-hal yang bersifat fun atau untuk mengikuti perkembangan berita terbaru. Sehingga konten-konten yang bersifat komersial atau dengan target menjual biasanya kurang disukai. Anda harus menarik perhatian para pengguna sosial media dengan konten berkualitas yang masih berhubungan dengan produk bisnis anda.
Hal ini biasanya dapat menarik mereka untuk mencari tahu lebih dalam mengenai blog atau website anda. Dan disinilah peluang emas terbuka lebar untuk “mengikat” mereka dengan informasi produk bisnis yang berkualitas.

0 komentar: